coba qt mulai dengan pembagian pelayanan bus berdasarkan peraturan pemerintah nih.. dari hasil searching singkat sya, saya menemukan KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT, nomor : SK. 1131/AJ.003/DRJD/2003 tentang Petunjuk Teknis Standar Fasilitas Pelayanan Bus Umum Angkutan Antar Kota. Di dalam peraturan tsb, tercantum bahwa pelayanan angkutan Orang dalam trayek terdiri pelayanan ekonomi dan non-ekonomi.
Pada pelayanan non-ekonomi terbagi dalam :
- Kelas Bisnis RS,
- Kelas Bisnis AC,
- Kelas Eksekutif, dan
- Kelas Super Eksekutif.
Sekarang qt bahas yg ada pada PO. EFISIENSI qt ini... :)
PATAS (Tariff per 1 September 2014 = Rp. 60.000,-)
Berasal dari cePAt terbaTAS.. Cepat dsini berarti ga slalu ngebuts, ngeblongs, dan sejenisnya.. Cepat yg dimaksud disini adalah bus Patas ga pake nge-tem, baik di terminal2 yg dilalui maupun di terminal bayangan.. Terbatas yg dimaksud adalah jumlah penumpang yang dinaikkan hanya sebatas jumlah seat yg tersedia.. Fasilitas PATAS yg ditawarkan, terutama di PO. EFISIENSI adalah :
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-2, jumlah 43 seats dengan reclining seat
- FOOT REST, ARM REST, dilengkapi dg sistem audio-video
- Dukungan layanan AIR MINERAL dan SHUTTLE menuju kota Jogja dan Bandara Adi Soetjipto
- Powered by : Hino R260 dan MB OH 1526
- Pada beberapa armada, dilengkapi dg Sun Roof pada bagian atap depan bus
BIG TOP (Saat ini armada sedang Rolling/Tidak Jalan)
Pada dasarnya, pelayanan Big Top pada PO. EFISIENSI itu SAMA DENGAN PATAS-nya, hanya saja dibedakan dari jumlah dan konfigurasi seat. Pelayanan Big Top adalah :
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-1, jumlah 31 seats dengan reclining seat
- FOOT REST, ARM REST, dilengkapi dg sistem audio-video
- Dukungan layanan AIR MINERAL dan SHUTTLE menuju kota Jogja dan Bandara Adi Soetjipto
- Powered by : Hino R260
Ini yg cukup menarik.. Pada awal Royal Class diperkenalkan, pelayanan Royal Class kurg lebih :
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-2, jumlah 47 seats dg reclining seat
- FOOT REST, ARM REST, dilengkapi dg sistem audio-video
- Dukungan layanan air mineral, snack, dan shuttle menuju kota Jogja dan Bandara Adi Soetjipto
- Powered by : Mercedez Benz OH 1626
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-2, jumlah 47 seats dengan reclining seat
- FOOT REST, ARM REST, dilengkapi dg sistem audio-video
- Powered by : Mercedes Benz OH 1526 New Suspension (Gabungan antara mesin OH 1526 yg bertenaga dan kenyamanan suspensi OH 1521 yg terkenal empuk)
Jujur sebetulnya sya sendiri belum pernah coba unit yg satu ini.. Tapi dari info yg coba sya kumpulkan, Luxury Class ini menawarkan pelayanan :
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-2, jumlah 35 dengan reclining seat
- LEG REST, ARM REST dilengkapi dg sistem audio-video
- Dukungan layanan AIR MINERAL dan SHUTTLE menuju kota Jogja dan Bandara Adi Soetjipto
- Powered by : Hino R260
LOW COST CARRIER (Tariff per 20 Desember 2013 = Rp. 40.000,-)
"Skilas mengenai LCC yg terpampang di armada Tosca Cilacap : LCC adalah Low Cost Carrier, dmana terdapat pengurangan2 suplementary service utk menekan cost atw biaya produksi.. Suplementary service yg dikurangi antara lain snack, shuttle, BBM, komisi agen, dan administrasi internal.."
Dari penjelasan singkat tsb *yg semoga bisa menjelaskan*, bisa kita tarik kesimpulan bahwa LCC BUKAN merupakan suatu KELAS TERSENDIRI.. Low Cost Carrier ini merupakan suatu INOVASI manajerial yg sudah banyak diterapkan oleh maskapai penerbangan, terutama budget flight.. Dari beberapa sumber yg saya baca, low cost carrier ini mulai diterapkan tahun 1900an di luar negeri.. sasarannya adalah penumpang pesawat yg memiliki pedoman "sing penting tekan, slamet".. Dimana memang penumpang tersebut tidak memerlukan service tambahan, seperti makan, airport tax, dll.. Pada awalnya sistem ini dianggap "mengurangi hak penumpang".. Namun, lama kelamaan ternyata sistem LCC ini memberikan keuntungan bagi maskapai maupun penumpang yg cukup menjanjikan, hingga sekarang dapat kita lihat bahwa LCC atau budget flight semakin menjamur.. Karena kebutuhan penumpang mmg berbeda-beda..
Nah, sistem ini coba diterapkan di sistem manajemen PO. EFISIENSI.. Layanan yg diberikan armada Low Cost Carrier oleh Efisiensi berupa :
- Air conditioner (AC)
- Konfigurasi seat 2-2 jumlah 47 dengan reclining seat
- FOOT REST, ARM REST, dilengkapi dg sistem audio-video
- Dukungan layanan SHUTTLE menuju kota Jogja dan Bandara Adi Soetjipto
- Powered by : Hino R260
Demikian sekilas perbedaan kelas yg ada di Efi.. Mmg klo merunut ke KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT, nomor : SK. 1131/AJ.003/DRJD/2003 tentang Petunjuk Teknis Standar Fasilitas Pelayanan Bus Umum Angkutan Antar Kota, layanan EFI mungkin bisa dimasukkan ke pelayanan Non-Ekonomi kelas Bisnis AC atau Kelas Eksekutif (sya sendiri blm paham betul dg pembagian kelas2 ini, karena banyak parameter dan baku ukur-nya..klo sya pribadi mbaca2, dapetnya yaa itu, Efi di kelas Bisnis AC atau Eksekutif..mungkin ada pencerahan lain..?? :) )
Kalo ada kurang lebihnya, sya pribadi mohon maaf..karena sya sendiri juga masih prelu banyak belajar..masukan yg bersifat membangun sgt dinanti.. :)Terima kasih.. Salam Tooleelloott..!!
Sumber: PO.Efisiensi Lover's
Kalo mau pesen yh sheet 2 - 1 kenomer berapa?
BalasHapusKalo mau pesen yh sheet 2 - 1 kenomer berapa?
BalasHapusKl bis big top purwokerto ke yogya brgkat jam berapa dan hrg tiketnya skr berapa,tks
BalasHapus